• Sabtu, 23 September 2023

Elektabilitas Ganjar Pranowo melorot, Ini penjelasan Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul

- Kamis, 20 April 2023 | 22:27 WIB
Begini cara Wali Kota Surakarta Gibran Rakabumi menghargai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sosok yang terus dirujak nitizen setelah menolak statemen Israel di Piala Dunia U20.  (MS Amri/Twitter @ganjarpranowo)
Begini cara Wali Kota Surakarta Gibran Rakabumi menghargai Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sosok yang terus dirujak nitizen setelah menolak statemen Israel di Piala Dunia U20. (MS Amri/Twitter @ganjarpranowo)

SINARMERDEKA.ID - Pengamat politik dan Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam menanggapi merosotnya hasil survei Ganjar Pranowo beberapa waktu terakhir.

Dia menyatakan salah satu faktor utama sikap penolakan Ganjar untuk Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Piala Dunia U20.

"Banyak faktor kenapa elektabilitas Ganjar turun. Susah untuk kembali naik," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis 20 April 2023.

hanjBaca Juga: Survei Terbaru Indikator Politik Indonesia: Prabowo dan Ganjar beda tipis soal elektabilitas Capres 2024

Sementara kata dia, pendukung sepak bola di Indonesia yang jumlahnya bisa mencapai puluhan juta tersebut, pasti kecewa dan mengalihkan suaranya kepada bakal calon lain.

"Mereka mengalihkan dukungan kepada calon lain, termasuk Prabowo Subianto," ungkapnya.

Hal itu kata dia, terlihat dari hasil survei Politika Research and Consulting (PRC) dimana elektabilitas Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto meningkat 22,5 persen pada April 2023 dibandingkan Februari 2023 sebesar 18,9 persen.

Baca Juga: Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto yang didukung di Pilpres 2024? Terungkap ini jawaban PUAN

Dalam survei yang sama elektabilitas Ganjar berada di level 20,2 persen pada April 2023 atau turun dari 21,3 persen pada Februari 2023, sedangkan elektabilitas Anies stagnan di tingkat 17,9 persen.

Sementara survei dari Indikator Politik Indonesia menunjukkan Prabowo Subianto menduduki posisi teratas dalam perolehan elektabilitas sebagai calon presiden (capres) dibandingkan sembilan belas nama tokoh lainnya dengan capaian sebesar 22,2 persen.

Di posisi kedua Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan perolehan elektabilitas sebesar 19,8 persen, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di posisi ketiga dengan elektabilitas 15,9 persen.

Baca Juga: Tinggalkan Ganjar Pranowo? PSI gabung koalisi besar upaya dapatkan penerus Presiden Jokowi di Pilpres 2024

Naiknya elektabilitas Prabowo, kata Arif dikarenakan endorsement Presiden Jokowi yang cukup intensif.

"Endorsement yang semakin masif dan intensif tentu akan memicu pendukung Jokowi untuk mengalihkan dukungan dari Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto," ungkapnya.***

Halaman:

Editor: MS Amri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

PSI Bersama Rakyat Lebih Nyaman Pilih Prabowo?

Minggu, 6 Agustus 2023 | 00:52 WIB
X